Sebuah video dokumenter tentang
sejarah dan budaya Australia memaparkan begitu banyak keunikan budaya dan
sejarah latar belakang Australia yang luar biasa. Berawal dari pemaparan
tentang suku asli Australia yang dikenal dengan suku Aborigin yang diperkirakan
datang dari Asia Tenggara pada akhir zaman es atau sekitar 400.000 tahun yang
lalu. Pada masa penemuan Eropa, diperkirakan satu juta Aborigin menetap di
Australia. Mereka terbagi dalam 300 klan dan berbicara dalam 250
bahasa dan 700 dialek.
Australia memiliki sejarah
yang unik. Dimana pada tahun 1788 pasca dibentuknya perjanjian Eropa pertama,
kependudukan Australia mengalami perubahan. Dimana terdapat imigran dari
berbgai negara terutama dari Eropa. Populasi penduduk kemudian semakin
bertambah pasca Perang Dunia II tahun 1945 dengan total populasi tujuh juta
termasuk 6,5 juta imigran dan 675.000 pengungsi. Besarnya populasi berdampak
pada perekonomian Australia. Hal ini juga didukung dengan adanya penemuan
tambang emas pada abad 19. Akibatnya, perekonomian Australia mengalami
peningkatan begitu pula dengan perkembangan fasilitas lainnya.
Australia merupakan satu-satunya
negara di dunia yang juga merupakan sebuah benua. Populasi penduduk Australia
saat ini berkisar 23 juta jiwa, cukup kecil untuk ukuran populasi sebuah benua.
Sekitar 15% penduduk Australia menggunakan bahasa lain selain bahasa Inggris
dalam kehidupan mereka. Bahasa lain yang sering digunakan selain bahasa Inggris
diantaranya yaitu bahasa itali, yunani, arab, vietnam, dan mandarin. Namun pada
umumnya, penduduk Australia berbicara menggunakan lebih kurang 200 bahasa
termasuk bahasa adat penduduk asli Australia.
Bahasa
nasional Australia menggunakan bahasa Inggris ala Australia. Bahasa Inggris ala
Australia ini memiliki keunikan tersendiri di mana terdapat beberapa kata yang
terdengar aneh bagi orang non Australia seperti : G.
day merupakan istilah yang digunakan sebagai pengganti halo, ankle bitter
merupakan istilah untuk anak kecil atau balita, aussie salute mengacu pada
menyeka lalat dengan satu tangan, throw a shrimp on the barbie merupakan
istilah untuk memasak udang dibarbekyu, chokkie atau sebutan lain dari coklat
manis, cut lunch merupakan istilah pada sandwhich, docket digunakan untuk merujuk ke salah satu tagihan,
ear bashing merupakan istilah untuk seseorang yang
membuat keributan, sunnies merupakan nama lain dari pada kacamata hitam.
Biasanya
kita selalu mendengar Amerika sebagai pulau keberuntungan. Lalu bagaimana
dengan Australia? Jika dibandingkan dengan UK, hidup di Australia memiliki
kesempatan kerja yang lebih tinggi yaitu sekitar 20% dari pada UK. Itulah
sebabnya tingkat pengangguran di Australia lebih rendah yaitu sekitar 5,8% daripada
di Inggris dengan tingkat pengangguran 8%. Standar hidup masyarakat Australia
juga lebih tinggi sekitar 81,7 tahun dari pada UK yang hanya 79,1 tahun.
Australia
merupakan sebuah negara mayoritas kristen. Di mana sekitar 64% masyarakat
asutralia adalah penganut agama kristen. Sisanya menganut agama lain selain
kristen. Semua masyarakat australia bebas mempraktekan agama yang mereka yakini
sepertihalnya penganut Ahmadiyyah, Hindu, dll.
Dari
segia kesenian, Australia memiliki keunikan yang
mencerminkan perpaduan antara tradisi budaya asli dan mozaik budaya pendatang. Semua
bentuk seni visual dan pertunjukan memiliki ketertarikan tersendiri seperti
film, seni, Teater, tari, dan musik. Menurut satu survei, hampir 88 % penduduk
Australia menghadiri setidaknya satu perayaan kebudayaan setiap tahunnya. Seni
yang paling populer adalah film yang dihadiri oleh 70 % populasi Australia
setiap tahunnya. Popularitas kesenian Australia telah mendunia dan biasanya
diselenggarakan selama musim dingin setiap tahunnya. Sedangkan untuk perayaan
budaya, festifal dan berbagai proyaksi lainnya diadakan selama tiga minggu di
bulan Mei dan Juni.
Salah
satu kota bersejarah di Australia adalah kota Rocks yang dibangun tidak lama
setelah pembentukan koloni di 1788. Bangunan asli
kota Rocks sebagian besar terbuat dari batu pasir lokal, itulah alasan mengapa
kota ini dinamai dengan Rocks. Awalnya, kota ini memiliki reputasi sebagai
sebuah perkampungan kumuh dan sering dikunjungi oleh pelaut. The Weekend Market
diadakan setiap hari Sabtu dan Minggu yang dilengkapi dengan berbagai pilihan
makanan yang enak, serta terdapat lebih dari 200 kios yang menjual aneka desain
dan produk yang unik. Di pasar tersebut juga tersedia barang-barang fashion dan
aksesoris yang dirancang oleh emerging
designers.
Di pinggir pelabuhan Sydney terdapat sebuah situs yang paling
spektakuler di dunia yaitu Museum seni kontemporer yang dibuka untuk umum pada
November 1991. Didirikan atas permintaan seniman Australia, John Power yang
mewasiatkan kekayaannya untuk pengembangan pembelajaran seni rupa kontemporer
di Universitas Sydney. Pada tahun 2001, Pemerintah New South Wales dan Dewan
Australia menjadikan Power sebagai tokoh University of Sydney dan memberikan
reputasi seni pada keduanya.
Di seluruh dunia, Australia juga dikenal dengan Aussie. Dan
Aussie memiliki berbagai macam olahraga yang menarik. Olahraga terfavorit di
Australia diantaranya seperti liga rugby, rugbi union, dan kriket. Australia memiliki lebih dari 120 organisasi olahraga nasional dan ribuan lembaga
olahraga di negara bagian dan wilayah lokal. Dua lapangan olahraga yang paling
terkenal adalah Sydney Cricket Ground dan Melbourne Cricket Ground.
Dari segi kesehatan, tingkat rata-rata obesitas di Australia
lebih rendah yaitu sekitar 9,1% >29 BMI dibandingkan dengan UK (23%),
Mexico (24%), and US (30%). Petani dan peternak
Australia memiliki lebih kurang 135.000 peternakan yang meliputi 61% dari
seluruh daratan Australia. perubahan iklim di Australia menyebabkan penurunan
curah hujan lebih banyak di Asutralia, kondisi ini akan memperburuk
ketersediaan dan kualitas air untuk pertanin. Sehingga, petani Australia
membuat sistem irigasi yang luas di lahan pertanian yang kering.
Produk perikanan seperti salmon atlantik, tuna sirip biru selatan, dan
berbagai makanan laut lainnya yang berasal dari samudera yang mengelilingi
Australia tersedia pada hidangan makanan di restoran-restoran Australia. Masyarakat
Australia menikmati sejumlah besar makanan di restoran dan rumah mereka.
Perpaduan antara Eropa Selatan dengan Asia dan Pasifik menciptakan selera baru
dengan rasa khas yang unik. Di mana juga tersedia restoran ala Italia, Tiongkok, Indonesia, Jepang, Yunani,
Thailand, Melayu, Perancis dan restoran Vietnam yang umumnya tersedia di
kota-kota besar.
Setelah melihat sedikit cuplikan sebuah film dokumenter yang memaparkan
kondisi Australia mulai dari penduduk, budaya, bahasa, gaya hidup, agama dan
kepercayaan, seni, olahraga, dan makanan. Yang mencerminkan keragaman dan
keunikan Australia.